Ohayou

Do what you can, for who you can, with what you have, and where you are :)

Jumat, 25 Mei 2012

Pandangan Gue Tentang Jodoh

"Naughty Kiss"
Ini adalah sebuah film korea yang suka gua tonton setiap hari di indosiar, ini merupakan satu-satunya film yang bisa membuat gua berpikir lebih dewasa.
Film ini menceritakan tentang seorang gadis bernama ohani. Ohani merupakan gadis yang lugu, menarik, bodoh, ceria dan bersemangat. Dia selalu terlihat gembira. Ohani sangat mencintai seorang pemuda bernama baek seung njoo, gadis ini mencintai baek seung njoo selama 4 tahun lamanya dan cintanya bertepuk sebelah tangan.
Di lain sisi ada seorang pemuda bernama juun guu yang sangat mencintai ohani, tetapi cintanya pun bertepuk sebelah tangan akibat ohani mencintai seung njoo.
Di film ini juga menceritakan bagaimana seorang baek seung njoo memperlakukan ohani secara kasar. Baek seung njoo adalah seorang pemuda yang sangat pintar, cuek, dingin, sombong dan tidak pernah perduli pada keadaan sekelilingnya. Bahkan seorang ohani yang mencintainya pun tidak pernah diperdulikan.
Tetapi seiring berjalannya waktu, seperti kata pepatah jawa yang mengatakan “witing tresno jalaran soko kulino”. Cinta itu tumbuh di hati baek seung njoo. Dia suka kesal melihat ohani yang selalu dikejar kejar oleh juun guu. Sebagai pelampiasan kekesalannya, dia membuat ohani cemburu dengan cara mendekati yuun heera (seorang gadis teman sekampusnya yang menyukai baek seung njoo). Heera termasuk gadis yang pandai, berwawasan luas, sombong, dan berbagai sifat yang persis seperti baek seung njoo. Banyak kesamaan antara heera dan seung njoo yang membuat seung njoo mencoba membuka hatinya untuk heera.
Tetapi apa ? seung njoo tidak bisa membohongi dirinya sendiri bahwa dia mencintai ohani. Dan pada akhirnya endingnya pun dia lebih memilih bersama ohani yang selalu membuat hari harinya penuh warna dan bahagia.
Dari sinopsis yang gua buat barusan, gua menyimpulkan bahwa:

Jodoh bukan merupakan orang yang memiliki banyak persamaan dengan kita, misalnya:

» Contoh pertama: gua merupakan orang yang  bodoh matematika, sebaiknya gua mendekati seorang pemuda yang pintar matematika. Karena apa ? dengan gua mendekati seorang yg pintar matematika otomatis gua akan terdorong untuk menyukai matematika pula.

» Contoh kedua: gua merupakan orang yang ramai dan bersemangat, sebaiknya gua mendekati pemuda yang pendiam. Karena apa ? dengan gua mendekati pemuda tersebut, gua akan bisa membawa perubahan terhadap kehidupannya. Kehidupan dia yg mungkin sebelumnya flat (datar) akan menjadi lebih berwarna setelah kita masuk ke kehidupan mereka dan otomatis dia akan lebih bersemangat menjalani hidupnya.

» Contoh ketiga: gua adalah orang yang hobby membaca buku, sebaiknya gua mendekati pemuda yang tidak hobby membaca buku. Karena apa ? dengan gua membaca buku, gua mendapat banyak pengetahuan dan wawasan lebih. Gua bisa berbagi pengetahuan gua dengan orang yang tidak suka membaca buku tersebut. Itu akan lebih bermanfaat daripada gua mendekati seseorang yang suka membaca buku dan kita ribut karena ternyata perbedaan pendapat yang signifikan antara gua dan dia yang juga membaca buku yg sama.

» Contoh keempat: misalnya gua adalah seorang yang cuek, sebaiknya gua mendekati orang yg perhatian. Karena apa ? dengan gua mendekati seorang yang perhatian, gua bisa belajar bagaimana cara menghargai orang lain. Gua juga bisa belajar bagaimana kita hidup di dunia ini ga cuma sendiri tetapi juga ada orang lain bersama kita, lama-lama gua pasti akan luluh dengan perhatian dari orang-orang tersebut.

» Contoh kelima: gua ikut gabung ke dalam ekskul KIR, sebaiknya di dalam komunitas tersebut jangan semua anggotanya mahir dalam mengaduk ngaduk campuran atau mahir dalam merakit berbagai karya ilmiah mereka. Di dalam komunitas tersebut kita juga butuh orang yang sedikit selengean. Apa jadinya di dalam sebuah komunitas yang notabennya diisi oleh orang-orang yang pintar tidak ada hiburan dari satu atau dua orang yang selengean tersebut ?
Yap, sudah dapat dipastikan itu akan menjadi komunitas yang membosankan luar biasa. Jadi jangan anggap remeh mereka yang berbuat selengean dalam sebuah komunitas.

Itu beberapa sample yang gua pikir lebih baik, karena menurut gua jodoh adalah orang yang mempunyai perbedaan dengan kita. Jodoh bukan hanya seorang pacar atau pendamping hidup. Jodoh merupakan siapa yang berada di sekeliling kita. Dengan kita berbeda satu sama lain, kita akan bisa menutupi kekurangan masing-masing. Kita akan bisa melengkapi satu sama lain, dan dengan perbedaan tersebut gua kira hidup kita akan jauh lebih berwarna dan bahagia.
Begitulah penuturan dari gua tentang sedikit sisi lain kehidupan kita. Bagaimana menurut anda ? Setuju atau tidak setuju semua kembali pada pemikiran anda masing-masing  ;)

Selasa, 28 Februari 2012

Setrip Part. 2

Start, gua bingung mau cerita darimana ??
Gua sedang dilanda kelabilan hahaha (anak abege banget). Eh tapi serius, gua bener bener bingung.
Ceritanya lagi deket nih sama cowo #eeeaa, gua pertama ngeliat dia pas pendaftaran pmdk uin di bu latifah.
Awalnya gua biasa aja, toh gua beda kelas sama dia dan emang ga terlalu kenal.
Tapi lama-lama gua ketemu kok kayanya ada something nih cowo, dia mulai sms gua terus.
Terus setiap pulang sekolah ngajak ke perpus, sampai diliat sama bu eli dan bu latifah.
Nah, gua yang waktu itu emang lagi mau move on dari someone tiba-tiba tertarik soalnya cowo ini perhatian banget.
Lama-lama-lama kok gua makin deket, otomatis gua cerita ke temen temen gua.
Gua cerita ke 2 temen deket gua yang cowo, sebut saja dia mawar dan marwan (nama disamarkan).
Pertama pas gua cerita ke mawar loh kok pendapatnya dia nyaru, katanya mendingan gua jauhin si Bos (nama disamarkan). Kata si mawar ortunya si bos ini susah dan bla bla berbagai alasan dan masukan dari dia yang gua terima.
Next, gua cerita ke temen gua yang ke-dua si marwan.
Pendapatnya dia beda lagi, dia bilang gini "Yah des, lu ga usah dengerin pendapat di mawar. Emang yang mau menjalin hubungan itu lu sama ortunya apa ? Maju terus aja sih des, gua setuju ego lu sama dia."

Dan dari situ gua bingung harus dengerin kata siapa ??
Setelah 2 musim gua lewatin, selama itu gua bener bener mikirin pendapat 2 orang temen deket gua ini.
Sampai sekarang pun gua masih bimbang harus apa dan bagaimana?
(kaya lagu sammy, "sedang apaaa dan dimanaaa *uwoo *uwooo) ups jadi nyanyi hahaha oke abaikan

Tapi gua pikirkan lagi buat apa gua pusing-pusing mikirin cowo, toh hidup gua udah fun bray meskipun ga punya cowo.
Kurang apa sih hidup gua kalau ga punya cowo ?
Bagian gombalin gua ada si bertus sama bagus, bagian konyol ada si panji, bagian bantu-bantuin pr gua ada si aryuda sama dika, bagian bantuin jawaban ulangan ada si riza, bagian dengerin curhat gua: banyak banget, bagian jalan-jalan atau fun bareng ada hadi, riza, chor, reggy, adam dll.
Tuh kurang apa coba hidup gua meskipun tanpa pacar hahaha ;)